PRAMBON – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Sarjana NU (ISNU) menggandeng Majelis Wakil Cabang NU (MWCNU) Prambon mengadakan kegiatan Penyerahan Sertifikat Halal untuk 17 Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (PUMKM) yang dipusatkan di Auditorium MWCNU Prambon pada Ahad (14/05/2023). Kegiatan ini dihadiri oleh PC ISNU Sidoarjo sekaligus mewakili Lembaga Solusi Halal PW ISNU Jawa Timur, MWCNU Prambon, PAC ISNU Prambon dan para pelaku usaha.
Ketua MWCNU Prambon Ashud menganggap kegiatan ini sebagai salah satu inovasi dari para kader NU untuk menjaga kehalalan produk di kalangan umat muslim terutama warga NU. Selain mengapresiasi kegiatan ini, pihaknya juga berpesan agar sosialisasi sertifikat halal gratis ini terus digelorakan di banom dan lembaga NU.
“Kegiatan ini juga dalam rangka menjaga kehati-hatian jangan sampai kita orang islam terutama warga NU mengkonsumsi makanan-makanan yang haram, maka dari itu adanya label halal ini sangat penting,” ujarnya.
“MWCNU Prambon dalam waktu dekat akan ada peresmian rumah wakaf, ada kegiatan muslimat, ada kegiatan IPNU-IPPNU, JQH NU dan lain-lain, ISNU Prambon meski baru berdiri perlu mensosialisasikan sertifikat halal ini ke banom-banom NU yang lain melalui acara-acara tersebut,” ujarnya.
Abah Juwari, Wakil Ketua Tanfidziyah MWCNU Prambon sekaligus Ketua Penyuluh Kemenag Sidoarjo menganggap kegiatan ini sebagai kontribusi ISNU di ekonomi keumatan. Pihaknya juga membuka kesempatan bagi PAC ISNU Prambon untuk melakukan sosialisasi di forum-forum majelis taklim dan komunitas-komunitas desa di Kecamatan Prambon. Lebih lanjut ia juga berpesan agar para Penyuluh Agama di kecamatan-kecamatan lain yang bergerak di pendampingan produk halal untuk bekerjasama dengan PAC ISNU di wilayahnya masing-masing.
“Program sertifikasi halal ini bukan program ecek-ecek karena diawasi langsung oleh Kementrian Agama Republik Indonesia, ini betul-betul program nasional,” ujarnya.
“Dalam hal ini pemerintah mendorong kita sebagai umat islam untuk mendorong ekonomi keumatan sehingga terus meningkat, agar umat islam tidak dipandang sebelah mata,” tambahnya.
Muhammad Ibnu Naufal atau yang kerap disapa Gus Noval, Ketua PAC ISNU Prambon menyebutkan ada beberapa manfaat dari sertifikat halal. Ia juga berpesan, kedepan sosialisasi halal akan lebih masif serta melibatkan banom-banom dan lembaga NU di Prambon. Sertifikat halal juga akan disosialisasikan pada pelaku usaha di sekitar lingkungan sekolah terutama yang masih berada di bawah naungan NU.
“Sertifikat halal ini dapat meningkatkan kepercayaan konsumen, memberikan jaminan kehalalan produk, memperluas jaringan distribusi produk, meningkatkan potensi pemasaran dan memberi nilai tambah pada produk,” ujarnya.
Ada sekitar 17 pelaku usaha yang menerima sertifikat halal dalam kegiatan ini. Selain dari kecamatan Prambon, ada juga yang berasal dari Mojokerto dan kecamatan lain di Sidoarjo. Ini karena Lembaga Solusi Halal (LSH) ISNU adalah lembaga yang dibentuk PW ISNU Jawa Timur yang didukung secara penuh oleh PC ISNU Sidoarjo agar setiap PAC ISNU di Sidoarjo mengadakan program pendampingan sertifikat halal gratis ini sebagaimana disampaikan Ketua PC ISNU Sidoarjo H. Sholehuddin.
Karena itu, Gus Noval bertekad kedepan kegiatan ini akan dimaksimalkan di Kecamatan Prambon agar pelaku usaha baru yang mendaftar lebih meningkat jumlahnya.